Visi Misi Capres Cawapres (Ganjar Pranowo dan Mahfud MD ) Dalam Dialog Nasional Bersama Komunitas Profesi dan Asosiasi Kesehatan (KOMPAK)

Liputan Farmasi--- Dialog Nasional Kesehatan sesi 2 yang seharusnya dihadiri oleh Capres-Cawapres nomor urut 2 dikarenakan berhalangan hadir maka sesi 2 diisi dengan penyampaian beberapa pertanyaan dari beberapa tenaga kesehatan , acara lalu dijeda terlebih dahulu sebelum masuk ke dalam sesi ke-3 .

Pada Dialog Nasional Kesehatan bersama Komunitas Profesi dan Asosisasi Kesehatan sesi ke -3 dihadiri oleh tim dari Capres-Cawapres nomor urut 3 dengan dibuka oleh penyampaian visi misi oleh tim Capres-Cawapres nomor urut 3 yaitu Dr. Dwipa Syahbana. Dalam visi yang disampaikan adalah “Masyarakat Kesehatan Sejahtera Rakyat Sentosa”, dimana kesehatan adalah hak asasi manusia dan amanat konstitusi yang tertera juga di dalam Pasal 28 ayat 1. Visi menuju Indonesia Unggul dengan beberapa  Misi seperti Investasi Manusia, Riset Inovasi, Ekonomi nasional, Ekonomi Inklusi, Digital, Ekonomi Berkelanjutan, Pelayanan Masyarakat, dan Pertahanan Internasional dengan beberapa Platform seperti Digitalisasi, Anggaran dan Sikat KKN.

Beliau juga memaparkan dimana menurut Capres Ganjar Pranowo ada beberapa tantangan dunia kesehatan seperti kurang nya akses pelayanan primer, kurang nya kapasitas rujukan pelayanan di rumah sakit, ketahanan kesehatan yang masih lemah, pembiayaan kesehatan yang belum efektif dan efisien, SDM kesehatan yang masih kurang dan tidak merata serta minimnya integrasi data dan teknologi kesehatan serta inovasi bioteknologi.

Program unggulan yang disampaikan pada Capres-Cawapres nomor urut 3 antara lain 1 desa 1 faskes 1 nakes (revitalisasi  fasilitas sarana dan prasarana kesehatan) , uang saku kader  POSYANDU (memberikan apresiasi untuk pejuang kesehatan), Lansia Bahagia, anak  cucu gembira (memberikan jaminan kesehatan dengan ramah dan santunan sosial bagi lansia) dan tenaga kesehatan untuk dunia (lulusan kesehatan berlisensi dapat bekerja).

Perlindungan Tenaga Kesehatan yang disampaikan Capres-Cawapres nomor urut 3 meliputi kesempatan mengembangkan profesi dan kompetensi professional medis dan penyedia layanan kesehatan pada umumnya, melakukan penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi kesehatan, memperoleh perlindungan atas keselamatan dan kesehatan kerja , jaminan hak-hak tenaga kesehatan, kemandirian industry alat kesehatan dan farmasi- insentif bagi tenaga kesehatan diwilayah 3T (Tertinggal, Terluar, dan Terdepan), serta perlindungan hukum tenaga kesehatan dan tenaga medis.